Pengenalan Jaringan Komputer

Pengenalan Jaringan Komputer - Dengan semakin berkembangnya kebutuhan pengolahan data dan informasi, dalam sebuah organisasi dibutuhkan lebih dari satu komputer yang digunakan oleh banyak orang yang bekerja dalam sebuah tim. Untuk saling bertukar data dan informasi, maka komputer-komputer yang digunakan akan dihubungkan satu dengan yang lainnya. Kumpulan komputer yang saling terhubung disebut sebagai jaringan komputer.

Dengan penggunaan jaringan komputer beberapa keuntungan yang didapat diantaranya adalah:
  •  Membagi Sumber Daya. Dengan jaringan sumber daya yang ada dapat digunakan secara bersama-sama. Misalkan Anda menggunakan sebuah komputer dan menginginkan mengakses data di komputer lain seolah-olah data tersebut berada di komputer yang Anda gunakan.
  •  Reliabilitas tinggi. Dengan menggunakan jaringan komputer Anda mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber data alternatif. Misalnya, data yang digunakan dapat disimpan atau dicopy ke beberapa komputer yang terhubung dengan jaringan. Sehingga bila salah satu komputer rusak, maka salinan di komputer yang lain masih dapat Anda gunakan.
  •  Hardware sharing. Dengan menggunakan jaringan Anda dapat menggunakan hardware secara bersama-sama. Dengan jaringan sebuah printer dapat digunakan bersama-sama dengan pengguna lain. Begitu pula dengan penggunaan Scanner, CD/DVD ROM dan perangkat lainnya.
  •  Keamanan Data Terjamin. Dengan jaringan memungkinkan seorang administrator untuk dapat mengontrol data-data penting agar dapat diakses oleh pengguna yang berhak saja. Sehingga keamanan data akan lebih terjamin.
  •  Menghemat Biaya. Dengan menggunakan jaringan penghematan perangkat dapat dilakukan, karena sebuah perangkat dapat digunakan secara bersama-sama misalnya penggunaan printer, scanner dan CD/DVD ROM.

Jenis Jaringan 
 Berdasarkan jangkauan area atau lokasi jaringan dibedakan menjadi 3 jenis yaitu:
  1.  Lokal Area Network (LAN)
     Lokal Area Network (LAN) merupakan jaringan yang menghubungkan sejumlah komputer yang ada dalam suatu lokasi dengan area yang terbatas seperti ruang atau gedung. LAN dapat menggunakan media komunikasi seperti kabel dan wireless.
  2.  Wide Area Network (WAN)
     Wide Area Network (WAN) merupakan jaringan antara LAN satu dengan LAN lain yang dipisahkan oleh lokasi yang cukup jauh. Contoh penggunaan WAN adalah hubungan antara kantor pusat dengan kantor cabang yang ada di daerah-daerah.
  3.  Metropolitan Area Network (MAN)
     Metropolitan Area Network (MAN) merupakan jaringan yang lebih besar dari jaringan LAN tetapi lebih kecil dari jaringan WAN. Jaringan MAN dan jaringan WAN sama-sama menghubungkan beberapa LAN yang membedakan hanya lingkup areanya yang berbeda.
Tipe Jaringan 
   Terdapat 2 (dua) tpe jaringan yang dapat digunakan dalam mengatur sebuah jaringan komputer yaitu: tipe jaringan Peer To Peer dan tipe jaringan Client Server.

 Client Server 
  Tipe jaringan Client Server menghubungkan komputer server dengan beberapa komputer client/workstation. Komputer server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain yang terhubung dalam jaringan.

  Sedangkan komputer client adalah komputer-komputer yang menggunakan fasilitas yang disediakan oleh komputer server. Komputer server pada sebuah jaringan type client-server disebut dengan Dedicated Server karena komputer yang digunakan hanya sebagai penyedia fasilitas untuk komputer client/workstatioin. Komputer server tidak dapat berperan sebagai komputer client/workstation.

 Keunggulan Tipe Jaringan Client Server
  1.  Terdapat seorang sebagai administrator jaringan yang bertugas mengelola system keamanan dan administrasi jaringan, sehingga system keamanan dan administrasi jaringan akan lebih terkontrol.
  2.  Komputer server dapat difungsikan sebagai pusat data, komputer client dapat mengakses data yang ada dari komputer client manapun. Apabila terdapat komputer client yang rusak, pengguna masih dapat mengakses data dari komputer client yang lain.
  3.  Pengaksesan data lebih tinggi karena penyediaan dan pengelolaan fasilitas jaringan dilakukan oleh komputer server. Dan komputer server tidak terbebani dengan tugas lain sebagai workstation.
  4.  Pada tipe jaringan Client Server system backup data lebih baik, karena backup data dapat dilakukan terpusat di komputer server. Apabila data pada komputer client/workstation mengalami masalah atau kerusakan masih tersedia backup pada komputer server.
Kelemahan Tipe Jaringan Client Server
  1.  Membutuhkan biaya mahal, karena membutuhkan sebuah komputer yang memiliki kemampuan tinggi yang difungsikan sebagai komputer server.
  2.  Kelancaran jaringan tergantung pada komputer server. Bila komputer server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

Peer To Peer 
 Tipe jaringan Peer To Peer menghubungkan beberapa komputer dalam sebuah jaringan. Pertukaran data dapat dilakukan antar komputer yang terhubung tanpa perantara komputer server. Masing-masing komputer dapat berperan sebagai komputer server sekaligus sebagai komputer client.

 Keunggulan Tipe Jaringan Peer To Peer
  1.  Semua komputer yang terhubung jaringan memiliki hak yang sama.
  2.  Biaya lebih murah karena tidak memerlukan adanya sebuah komputer server.
  3.  Kelancaran jaringan tidak tergantung pada komputer server.
 Kelemahan Tipe Jaringan Peer To Peer 
  1.  Troubleshooting jaringan lebih rumit, karena pada tipe jaringan Peer To Peer setiap komputer yang terhubung memungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada.
  2.  Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing pengguna dengan mengatur keamanan pada fasilitas yang dimiliki.
  3.  Data tersebar pada masing-masing komputer, maka backup data dilakukan pada masing-masing komputer.

 Topologi Jaringan 
   Topologi Jaringan merupakan gambaran pola hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi komputer server, komputer client/workstation, hub/switch, pengkabelan, dan komponen jaringan yang lain. Terdapat beberapa topologi jaringan yang dapat Anda sesuaikan dengan kondisi di lapangan.

 Topologi Bus 
   Topologi Bus merupakan topologi yang menghubungkan beberapa komputer ke sebuah kabel dengan beberapa terminal. Topologi Bus menggunakan jenis kabel Coaxial dengan beberapa konektor BNC.

   Pada Topologi Bus menyediakan 1 jalur yang digunakan untuk komunikasi antar perangkat sehingga setiap perangkat harus bergantian dalam menggunakan jalur yang ada. Dalam berkomunikasi antar perangkat hanya ada 2 perangkat yang dapat saling berkomunikasi.

   Kecepatan transfer rata-rata data antar perangkat sangat lambat karena harus bergantian dalam menggunakan jalur.

Topologi Bus
Topologi Bus

 Topologi Ring 
    Topologi Ring merupakan topologi yang menghubungkan beberapa komputer dengan membentuk sebuah lingkaran. Komputer yang terhubung dalam sebuah jaringan akan terkoneksi pada 2 komputer lain.

Topologi Ring
Topologi Ring

 Topologi Token Ring  
   Topologi Token Ring merupakan penyempurnaan dari Topologi Ring. Pada topologi ini collions (tumbuhan antar pengiriman data) dapat dicegah.

   Pada topologi Token Ring kabel dibuat melingkar dan akan dipasang beberapa konektor untuk menghubungkan dengan masing-masing komputer.

Topologi Token Ring
Topologi Token Ring

  Topologi Star 
    Topologi Star merupakan topologi yang menghubungkan beberapa komputer dengan menggunakan perangkat yaitu Hub atau Switch. Perangkat ini berfungsi sebagai pengontrol dari semua komputer yang terhubung dalam jaringan.

Topologi Star
Topologi Star

  Jaringan WLAN 
   Wireless Local Area Network (WLAN) adalah jaringan komputer yang menggunakan gelombang radio sebagai media transmisi data. Informasi (data) ditransfer dari satu komputer ke komputer lain tanpa menggunakan kabel sebagai media perantara. WLAN sering disebut sebagai Jaringan Nirkabel atau Jaringan Tanpa Kabel.

   Keuntungan Jaringan WLAN 
   Dengan menggunakan jaringan WLAN, jaringan yang dijangkau lebih luas dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan media kabel. Contoh penggunaan jaringan WLAN adalah untuk menghubungkan jaringan antar lokasi yang tidak memungkinkan pemasangan kabel. Beberapa keuntungan dalam menggunakan WLAN adalah:
  •  Mobilitas yang tinggi. Sistem Wireless LAN dapat menyediakan pengaksesan informasi real time dimana saja bagi pengguna LAN selama berada di dalam organisasinya. Mobilitas ini mendukung layanan yang tidak dapat disediakan oleh jaringan kabel.
  •  Fleksibilitas dan Kemudahan Instalasi (Pemasangan). Jaringan WLAN dapat dipasang dengan mudah serta dapat mengurangi penggunaan kabel yang melalui tembok dan atap. Dengan Teknologi WLAN juga dapat digunakan pada Jaringan dimana kabel tidak memungkinkan untuk dipasang.
  •  Pengurangan Anggaran Biaya. Meskipun investasi awal yang dibutuhkan untuk perangkat keras WLAN dapat lebih tinggi dari biaya perangkat LAN kabel, tapi biaya instalasi keseluruhan serta biaya penggunaan dapat diperkecil. Keuntungan biaya jangka panjang akan sangat besar pada jaringan kabel apabila sering terjadi perpindahan dan perubahan.
  •  Kemampuan Jangkauan. Jaringan WLAN dapat dipasang pada topologi yang bermacam-macam untuk mendapatkan kebutuhan instalasi dan pemakaian yang sesuai. Konfigurasi jaringan secara mudah dapat diubah dari jaringan peer-to-peer untuk jumlah pengguna yang sedikit menuju jaringan infrastruktur yang padat untuk jumlah pengguna yang sedikit menuju jaringan insfrastruktru yang padat mencapai ribuan pengguna yang dapat menjelajah dengan jangkauan yang luas.

Demikian Artikel diatas mengenai Pengenalan Jaringan Komputer. Jangan lupa untuk klik Like dan Share di bawah ini ya .... :D

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengenalan Jaringan Komputer"

Post a Comment

Silahkan berikan komentar Anda mengenai artikel diatas.

Contact Form

Name

Email *

Message *